![]() |
KARYANTARA.COM
Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, mengakhiri rangkaian kunjungan kerjanya selama dua hari di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Sabtu (3/5). Agenda ini menjadi penutup dari serangkaian kegiatan serupa yang telah dilaksanakan di Kabupaten Buton Tengah dan Kabupaten Kolaka Timur.
Sebelumnya, pada Jumat (2/5), Menkes Budi meresmikan dimulainya pembangunan RSUD Buton Tengah yang merupakan bagian dari program Quick Wins Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan status rumah sakit dari Pratama menjadi Kelas C. Dalam kesempatan tersebut, beliau menekankan krusialnya ketersediaan dokter spesialis seiring dengan pengadaan alat kesehatan canggih.
"Saya titip ke Pak Bupati dan Pak Gubernur, alat itu hanya bisa dipakai kalau ada dokter spesialisnya," tegas Menkes Budi di Buton Tengah, menyoroti kekurangan dokter spesialis secara nasional. Pemerintah sendiri telah menyiapkan berbagai strategi, termasuk program beasiswa dan pendidikan dokter spesialis berbasis rumah sakit, untuk mengatasi tantangan ini.
Di Kabupaten Kolaka Timur, pada Sabtu (3/5) sebelum bertolak ke Konkep, Menkes Budi juga menyaksikan peletakan batu pertama pembangunan RSUD Tipe C senilai Rp175 miliar. Rumah sakit tiga lantai dengan kapasitas 50 tempat tidur ini ditargetkan rampung pada tahun 2025. Beliau kembali mengingatkan bahwa infrastruktur megah tanpa dukungan sumber daya manusia, terutama dokter spesialis, tidak akan memberikan manfaat maksimal.
Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka, yang turut hadir dalam berbagai kesempatan tersebut, menyampaikan apresiasinya atas dukungan pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan dalam meningkatkan fasilitas kesehatan di wilayahnya. Peningkatan status rumah sakit di berbagai kabupaten diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Sultra.
Bupati Kolaka Timur, Abdul Azis, memaparkan strategi jangka pendek dan panjang untuk mendukung operasional RSUD Tipe C di wilayahnya. Insentif menarik bagi dokter serta program beasiswa untuk pendidikan dokter spesialis menjadi fokus utama. "Kolaka Timur mensupport 10 dokter spesialis untuk mendukung RSUD yang ditargetkan rampung pembangunannya tahun ini," ujarnya.
Agenda peletakan batu pertama di Konawe Kepulauan menjadi puncak dari kunjungan kerja Menkes Budi di Sultra. Meskipun memiliki agenda yang sama dengan di Buton Tengah dan Kolaka Timur, kehadirannya di Konkep semakin menegaskan komitmen pemerintah pusat untuk pemerataan layanan kesehatan hingga ke wilayah kepulauan.
Selain melakukan peletakan batu pertama di tiga kabupaten, Menkes Budi juga meresmikan bangunan pendukung Rumah Sakit Benyamin Gulu di Kabupaten Kolaka. Rangkaian kegiatan ini menunjukkan keseriusan Kementerian Kesehatan dalam mewujudkan layanan kesehatan yang merata, berkualitas, dan tangguh di seluruh pelosok negeri, termasuk Sulawesi Tenggara. Pembangunan RSUD ini didanai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dan diharapkan dapat meningkatkan akses serta kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat setempat.
Untuk diketahui, sepanjang Konkep menjadi DOB 12 tahun. Baru dua Mentri yang menginjakkan kakinya di pulau tersebut. Yakni Mentri Pertanian, Amran Sulaiman pada tahun 2017 dan kini tahun 2025 kunjungannya Menkes.
Editor: Kalpin
0Komentar